Resmi Ganti Nama, Ini Komisaris dan Direksi Semen Holcim
By Admin
nusakini.com - Jakarta - Setelah mayoritas sahamnya diakusisi oleh Semen Indonesia, PT Holcim Indonesia Tbk hari ini, Senin (11/2/2019) resmi melakukan pergantian nama perusahaan menjadi PT Solusi Bangun Indonesia Tbk. Perubahan nama dari emiten berkode SMBC itu disahkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar perusahaan hari ini.
Selain mengubah nama perusahaan, anak usaha juga mulai hari berubah nama. Dua anak perusahaan yaitu PT Holcim Beton dan PT Lafarge Cement Indonesia, berganti nama menjadi PT Solusi Bangun Beton dan PT Solusi Bangun Andalas.
Dalam RUPSLB itu juga melakukan pengesahan penunjukan penunjukan sebagai berikut:
Dewan komisaris
Presiden Komisaris: Fadjar Judisiawan
Komisaris: Adi Munandir
Komisaris Independen: Noriega Malave Francisco
Dewan direksi
Presiden Direktur: Auliai Mulki Oemar
Direktur: Agung Wiharto
Direktur Independen: Lilik Unggul Raharjo
Sebelumnya PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR) menyelesaikan transaksi pembelian saham PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB). Total nilai transaksinya mencapai US$ 917 juta atau setara Rp 12,9 triliun.
Pada 12 November 2019 Semen Indonesia menandatangani perjanjian pengikatan jual beli bersyarat (Conditional Sales & Purchase Agreement) untuk mengambil alih 6.179.612.820 lembar saham (atau setara 80,6% kepemilikan saham) PT Holcim Indonesia Tbk (SMCB), senilai US$ 917 juta.
Saham itu sebelumnya milik Holderfin B.V yang merupakan anak usaha dari Lafarge Holcim, sebuah perusahaan yang bermarkas di Swiss.
Transaksi akuisisi itu dilakukan melalui PT Semen Indonesia Industri Bangunan (SIIB) yang merupakan anak perusahaan Semen Indonesia. Holcim Indonesia merupakan perusahaan semen terbesar ketiga di Indonesia, memiliki empat pabrik semen dengan kapasitas 14,8 juta ton per tahun dan 30 fasilitas ready-mix. (b/ma)